JAKARTA - Tips kelola keuangan toko online tentunya sangat penting untuk memastikan kesuksesan dan keberlanjutan bisnis yang dijalankan saat ini.

Mengelola keuangan usaha toko online dengan cermat dapat menghasilkan keuntungan yang besar. 

Namun, tanpa pengelolaan yang baik, keuntungan tersebut bisa jadi tidak dimanfaatkan dengan maksimal.

Bisnis toko online kini menjadi pilihan utama banyak orang, khususnya kalangan milenial, berkat kemudahan dalam pengelolaan dan biaya operasional yang rendah. 

Banyak pengusaha online yang meraih penghasilan yang menjanjikan, baik sebagai usaha sampingan maupun utama.

Namun, fenomena menarik terjadi ketika meskipun penghasilan besar dapat diperoleh, keuntungan tersebut seringkali tidak dapat dimanfaatkan dengan baik. 

Masalah ini juga bisa terjadi pada karyawan swasta, namun lebih buruk bagi pebisnis online.

Pasalnya, meski punya kesempatan menghasilkan uang setiap hari, pengelolaan keuangan yang buruk membuat uang itu tidak terasa ada.

Terlebih lagi, pengusaha online yang menerima pembayaran melalui transfer bank cenderung lebih mudah menghabiskan uang tanpa disadari. 

Secara psikologis, transaksi non-tunai membuat seseorang lebih mudah membelanjakan uangnya. 

Berbeda dengan transaksi tunai yang lebih membuat seseorang berpikir dua kali sebelum mengeluarkan uang.

Jika kebiasaan buruk ini terus berlanjut, bahkan penghasilan besar pun bisa cepat habis. 

Tanpa pengelolaan yang bijaksana, tidak ada uang yang bisa disimpan atau diinvestasikan, dan dalam jangka panjang, aset yang dimiliki pun akan sangat minim. 

Akhirnya, keuangan toko online pun tidak berkembang dan impian untuk mencapai kebebasan finansial pun sirna. 

Oleh karena itu, tips kelola keuangan toko online yang tepat sangat penting agar bisnis dapat berkembang dan mencapai kestabilan finansial.

Tips Kelola Keuangan Toko Online

Seperti disinggung di atas, tips kelola keuangan toko online sangat penting untuk kesuksesan bisnis. 

Di era modern ini, mengelola keuangan menjadi lebih mudah dan sederhana, yang memotivasi banyak orang untuk memulai usaha mereka sendiri. 

Jika kamu tertarik untuk menjadi pebisnis sukses, berikut adalah beberapa tips praktis untuk mengelola keuangan toko online dengan baik.

1. Rencanakan Strategi Budgeting yang Tepat

Strategi budgeting sangat penting untuk memberikan arah dan menentukan target yang ingin dicapai dalam jangka waktu tertentu. 

Selain itu, strategi ini berguna sebagai tolok ukur dalam mengevaluasi kemajuan bisnis. 

Penyusunan anggaran yang jelas dan realistis membantu pebisnis mengelola keuangan dengan lebih efisien.

Penting untuk menentukan target keuangan jangka pendek dan panjang, yang bisa membantu mengontrol pengeluaran serta memastikan langkah-langkah keuangan yang diambil sesuai untuk mencapai tujuan yang diinginkan. 

Karena kebutuhan keuangan bisnis bisa bervariasi setiap bulan, lebih baik untuk meninjau anggaran secara rutin. 

Ini termasuk memantau dana yang diperlukan, pengeluaran bulanan, serta pendapatan yang diterima. Dengan cara ini, penggunaan dana bisnis bisa lebih optimal.

2. Pisahkan Keuangan Bisnis dan Pribadi

Kesalahan umum yang sering dilakukan oleh pebisnis pemula adalah mencampur keuangan pribadi dengan bisnis. 

Meskipun terlihat sepele, hal ini dapat memberikan dampak besar bagi kelangsungan usaha Anda. 

Keuangan pribadi yang tercampur dengan keuangan bisnis bisa menyebabkan keuntungan dan modal bisnis habis tanpa disadari, sehingga menghambat operasional bisnis Anda.

Untuk itu, penting untuk memisahkan rekening pribadi dan rekening bisnis. Dengan cara ini, Anda bisa lebih mudah mengontrol pengeluaran bisnis, serta memantau aliran kas yang masuk dan keluar setiap hari. 

Memiliki rekening khusus untuk bisnis juga akan membantu Anda mengecek dan mengatur arus kas agar tidak melebihi anggaran yang sudah ditetapkan.

3. Perhatikan Biaya Tetap dan Biaya Variabel

Bagi Anda yang menjalankan bisnis reseller barang impor, penting untuk memeriksa dengan teliti biaya tetap dan biaya variabel. 

Biaya tetap merupakan biaya yang harus dibayar setiap bulan atau tahun tanpa dipengaruhi oleh tingkat penjualan atau aktivitas bisnis. 

Contoh biaya tetap meliputi gaji karyawan, sewa hosting dan domain, biaya internet, serta biaya listrik.

Dengan mencatat biaya tetap ini, Anda bisa lebih mudah memperkirakan total pengeluaran bisnis setiap bulan. 

Di sisi lain, biaya variabel bersifat dinamis dan tergantung pada volume kegiatan bisnis. 

Biaya ini umumnya memiliki rentang waktu yang lebih pendek, seperti biaya yang dikeluarkan setiap hari atau mingguan. 

Sebagai agen bisnis online, biaya variabel meliputi pengeluaran untuk mengambil stok barang. 

Jika Anda memproduksi barang sendiri, maka biaya variabel akan mencakup seluruh biaya produksi. 

Jangan lupa juga untuk memastikan kelengkapan dokumen impor agar bisnis berjalan lancar tanpa melanggar aturan.

4. Buat Laporan Keuangan Rutin

Salah satu cara penting dalam mengelola keuangan toko online adalah dengan membuat laporan keuangan yang teratur. 

Laporan keuangan akan menjadi acuan penting untuk pengambilan keputusan bisnis Anda di masa depan. 

Melalui pembukuan yang baik, Anda bisa mendapatkan gambaran yang jelas mengenai pemasukan dan pengeluaran bisnis.

Bagi pebisnis pemula yang mungkin merasa kesulitan, proses pembukuan bisa dimulai dengan mencatat aliran kas yang masuk dan keluar. 

Secara umum, laporan keuangan yang baik mencakup beberapa komponen utama, seperti:

-Laporan neraca

-Laporan laba rugi

-Laporan arus kas

-Catatan atas laporan keuangan

5. Investasikan Laba Bisnis

Banyak pebisnis yang tidak menyadari pentingnya investasi dalam mengelola keuangan bisnis mereka. 

Daripada menggunakan seluruh keuntungan untuk kebutuhan pribadi, lebih baik alihkan sebagian besar laba untuk berinvestasi.

Investasi dapat memberikan manfaat jangka panjang, seperti meningkatkan aset bisnis dan membantu mempersiapkan biaya pengembangan bisnis di masa depan. 

Selain itu, investasi juga berguna untuk menghadapi situasi mendesak yang mungkin muncul. 

Beberapa bentuk investasi yang disarankan untuk pebisnis online meliputi deposito, saham, logam mulia, atau properti.

6. Siapkan Dana Cadangan

Tidak ada yang bisa memprediksi perjalanan bisnis dengan pasti. Terkadang, bisnis mengalami berbagai masalah seperti penurunan penjualan, keluhan pelanggan, atau bahkan kerugian besar. 

Oleh karena itu, sangat penting untuk mempersiapkan dana cadangan agar bisnis tetap bisa berjalan lancar meski menghadapi kesulitan.

Dana cadangan ini akan memberikan ruang bagi pebisnis untuk melakukan perbaikan.

Misalnya meningkatkan kualitas produk, meluncurkan produk baru, atau menggunakan strategi pemasaran yang lebih efektif, misalnya dengan menggunakan influencer. 

Dengan cara ini, Anda bisa mengembalikan kepercayaan pelanggan dan menarik pelanggan baru, sehingga bisnis dapat bertahan dan berkembang meskipun ada tantangan yang dihadapi.

7. Jadwalkan Pembayaran Secara Rutin

Mengatur jadwal pembayaran secara rutin adalah salah satu cara efektif dalam mengelola keuangan bisnis. 

Dengan memiliki jadwal yang jelas, Anda dapat meminimalisir kesalahan dalam penagihan dan mengurangi risiko keterlambatan pembayaran, baik itu untuk gaji karyawan, tagihan listrik, biaya internet, atau pengeluaran lainnya. 

Pengelolaan pembayaran yang tepat waktu juga menjaga kelancaran operasional bisnis.

8. Gunakan Sistem Akuntansi

Penggunaan sistem akuntansi yang terorganisir sangat membantu dalam pengelolaan keuangan bisnis. 

Dengan sistem akuntansi yang baik, Anda dapat mencatat semua transaksi keuangan secara teratur, rapi, dan mengurangi kemungkinan kesalahan. 

Laporan akuntansi yang dihasilkan akan memudahkan Anda dalam merencanakan anggaran, memantau pengeluaran, serta mencatat utang dan piutang secara tepat, sehingga keuangan bisnis lebih terkontrol.

Sistem Akuntansi untuk Kelola Keuangan Toko Online

Sistem akuntansi yang baik sangat penting untuk membantu mengatur keuangan bisnis jualan online dengan lebih efisien. 

Berikut ini adalah penjelasan lengkap tentang bagaimana sistem akuntansi yang baik dapat mempermudah cara mengatur keuangan bisnis jualan online:

1. Pemantauan Transaksi

Sistem akuntansi yang efektif memungkinkan pemantauan transaksi bisnis secara rinci. Hal ini mencakup pencatatan transaksi penjualan dan pembelian barang secara akurat. 

Dengan sistem yang teratur, Anda bisa melacak setiap transaksi yang terjadi, termasuk pendapatan yang diperoleh dari penjualan online serta biaya operasional yang terkait dengan bisnis, seperti pengeluaran untuk pengiriman atau pemasaran.

2. Pengelolaan Stok

Bisnis jualan online sering kali memerlukan manajemen stok yang cermat. Dengan sistem akuntansi yang baik, Anda dapat mengelola stok barang dengan lebih efisien, termasuk mencatat pergerakan barang—baik yang masuk maupun yang keluar. 

Hal ini membantu mencegah kekurangan stok atau kelebihan persediaan yang dapat mengganggu kelancaran operasional bisnis. 

Dengan pemantauan stok yang akurat, Anda dapat merencanakan pembelian ulang dan penjualan lebih tepat waktu.

3. Pencatatan Pendapatan dan Pengeluaran

Sistem akuntansi yang efisien juga mencakup pencatatan yang terperinci mengenai pendapatan dan pengeluaran bisnis. 

Hal ini meliputi setiap penerimaan dari penjualan online, serta biaya-biaya operasional seperti pengiriman, pemasaran, dan pengeluaran lainnya. 

Dengan catatan yang akurat tentang pendapatan dan pengeluaran, Anda dapat melakukan analisis keuangan yang lebih baik, yang pada gilirannya akan memudahkan Anda dalam membuat keputusan yang lebih tepat untuk pengelolaan keuangan bisnis.

4. Pelacakan Pembayaran

Dalam menjalankan bisnis jualan online, Anda pasti berurusan dengan berbagai pihak yang harus dibayar, seperti pemasok, karyawan, atau mitra bisnis lainnya.

Sistem akuntansi yang baik membantu dalam melacak pembayaran kepada setiap pihak ini dengan lebih efisien. 

Ini termasuk mencatat tanggal jatuh tempo, jumlah pembayaran yang harus dilakukan, serta status pembayaran untuk masing-masing pihak. 

Dengan demikian, Anda bisa menghindari keterlambatan dan memastikan semua kewajiban finansial dipenuhi tepat waktu.

5. Pelaporan Keuangan

Sistem akuntansi yang baik juga mempermudah pembuatan laporan keuangan yang akurat dan teratur. 

Laporan seperti laba rugi, neraca, dan arus kas memberikan gambaran menyeluruh tentang kesehatan keuangan bisnis. 

Laporan-laporan ini sangat penting untuk mengevaluasi kinerja bisnis, serta untuk mengambil keputusan strategis yang dapat mendukung pertumbuhan bisnis dalam jangka panjang.

Sebagai kesimpulan, dengan menerapkan tips kelola keuangan toko online yang tepat, Anda dapat memastikan bisnis berjalan dengan lancar, mengoptimalkan keuntungan, dan menghindari masalah keuangan di masa depan.